Selasa, 27 Desember 2011

Kumpulan Kata-Kata Motivasi - Golden Way Mario Teguh


Jika anda sedang benar, jangan terlalu berani dan
bila anda sedang takut, jangan terlalu takut.
Karena keseimbangan sikap adalah penentu
ketepatan perjalanan kesuksesan anda

    Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita
    adalah untuk mencoba, karena didalam mencoba
    itulah kita menemukan dan belajar membangun
    kesempatan untuk berhasil

Anda hanya dekat dengan mereka yang anda
sukai. Dan seringkali anda menghindari orang
yang tidak tidak anda sukai, padahal dari dialah
Anda akan mengenal sudut pandang yang baru

    Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi
    pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus
    belajar, akan menjadi pemilik masa depan

Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi
pencapaian kecemerlangan hidup yang di
idamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa
kesenangan adalah cara gembira menuju
kegagalan

    Jangan menolak perubahan hanya karena anda
    takut kehilangan yang telah dimiliki, karena
    dengannya anda merendahkan nilai yang bisa
    anda capai melalui perubahan itu

Anda tidak akan berhasil menjadi pribadi baru bila
anda berkeras untuk mempertahankan cara-cara
lama anda. Anda akan disebut baru, hanya bila
cara-cara anda baru

    Ketepatan sikap adalah dasar semua ketepatan.
    Tidak ada penghalang keberhasilan bila sikap
    anda tepat, dan tidak ada yang bisa menolong
    bila sikap anda salah

Orang lanjut usia yang berorientasi pada
kesempatan adalah orang muda yang tidak
pernah menua ; tetapi pemuda yang berorientasi
pada keamanan, telah menua sejak muda

    Hanya orang takut yang bisa berani, karena
    keberanian adalah melakukan sesuatu yang
    ditakutinya. Maka, bila merasa takut, anda akan
    punya kesempatan untuk bersikap berani

Kekuatan terbesar yang mampu mengalahkan
stress adalah kemampuan memilih pikiran yang
tepat. Anda akan menjadi lebih damai bila yang
anda pikirkan adalah jalan keluar masalah.

    Jangan pernah merobohkan pagar tanpa mengetahui
    mengapa didirikan. Jangan pernah mengabaikan
    tuntunan kebaikan tanpa mengetahui keburukan
    yang kemudian anda dapat

Seseorang yang menolak memperbarui cara-cara
kerjanya yang tidak lagi menghasilkan, berlaku
seperti orang yang terus memeras jerami untuk
mendapatkan santan

    Bila anda belum menemkan pekerjaan yang sesuai
    dengan bakat anda, bakatilah apapun pekerjaan
    anda sekarang. Anda akan tampil secemerlang
    yang berbakat

Kita lebih menghormati orang miskin yang berani
daripada orang kaya yang penakut. Karena
sebetulnya telah jelas perbedaan kualitas masa
depan yang akan mereka capai

    Jika kita hanya mengerjakan yang sudah kita
    ketahui, kapankah kita akan mendapat
    pengetahuan yang baru ? Melakukan yang belum
    kita ketahui adalah pintu menuju pengetahuan

Jangan hanya menghindari yang tidak mungkin.
Dengan mencoba sesuatu yang tidak
mungkin,anda akan bisa mencapai yang terbaik
dari yang mungkin anda capai.

    Salah satu pengkerdilan terkejam dalam hidup
    adalah membiarkan pikiran yang cemerlang
    menjadi budak bagi tubuh yang malas, yang
    mendahulukan istirahat sebelum lelah.

Bila anda mencari uang, anda akan dipaksa
mengupayakan pelayanan yang terbaik.
Tetapi jika anda mengutamakan pelayanan yang
baik, maka andalah yang akan dicari uang

    Waktu ,mengubah semua hal, kecuali kita. Kita
    mungkin menua dengan berjalanannya waktu,
    tetapi belum tentu membijak. Kita-lah yang harus
    mengubah diri kita sendiri

Semua waktu adalah waktu yang tepat untuk
melakukan sesuatu yang baik. Jangan menjadi
orang tua yang masih melakukan sesuatu yang
seharusnya dilakukan saat muda.

    Tidak ada harga atas waktu, tapi waktu sangat
    berharga. Memilik waktu tidak menjadikan kita
    kaya, tetapi menggunakannya dengan baik
    adalah sumber dari semua kekayaan

Orang-orang yang minta gaji lebih biasanya tidak dapat lebih, tapi yang melakukan lebih dan berkualitas akan mendapat lebih. Jangan takar tenaga yang Anda keluarkan berdasarkan gaji yang Anda dapatkan tetapi berdasarkan hasil yang dapat Anda kontribusikan bagi kelangsungan dan keuntungan perusahaan Anda.

Komnas Anak Prediksi Kekerasan Anak 2012 Meningkat

Nasional / Selasa, 27 Desember 2011 14:23 WIB



Metrotvnews.com, Palu: Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) memprediksi kekerasan terhadap anak pada 2012 meningkat. Salah satunya sebagai dampak dari krisis ekonomi yang berpeluang terjadi di Indonesia.

"Kekerasan terhadap anak pada 2012 akan menjadi tantangan yang lebih besar lagi bagi para pegiat perlindungan anak dan aparat penegak hukum," kata Komnas PA bidang Kapasitas dan Jaringan Kelembagaan, Sofyan Farid Lembah di Palu, Selasa (27/12).

Dia mengatakan beberapa kemungkinan yang perlu diwaspadai pada 2012 nanti yakni gejolak revolusi sosial di Timur Tengah, krisis utang di Uni Eropa dan sejumlah bencana di Asia seperti banjir di Thailand.

Menurut Sofyan jika krisis tersebut berdampak di Indonesia, praktis akan berpengaruh terhadap ekonomi sehingga menyulitkan masyarakat. "Tidak menutup kemungkinan krisis ini akhirnya berdampak pada anak," katanya.

Sofyan mengatakan, tren angka kekerasan terhadap anak cenderung meningkat. Di Sulawesi Tengah, misalnya mencapai 1.200 kasus. Mulai dari kekerasan, penelantaran, bermasalah dengan hukum, gizi kurang dan gizi buruk, maupun korban konflik dan bencana alam. Padahal, kasus tahun sebelumnya hanya berkisar 800 kasus.

Menurut Sofyan, pada 2012 kemungkinan akan menjadi masa-masa sulit sulit dari berbagai gejolak ekonomi dunia yang dikhawatirkan berdampak di Indonesia termasuk dampak bencana alam. "Anak-anak adalah kelompok rentan yang menerima dampak langsung masa-masa sulit seperti itu," kata Sofyan.

Dia mengatakan negara dan organisasi perlindungan anak diharapkan bisa lebih meningkatkan upaya perlindungannya pada anak. "Kita berharap supaya bekerja lebih keras lagi untuk memberikan pelayanan kepada anak-anak seperti halnya anak-anak bermasalah dengan hukum, anak berkebutuhan khusus, anak terlantar, dan eksplotasi terhadap anak," katanya.

Sofyan mengatakan, masalah yang paling berat dihadapi dalam kekerasan terhadap anak yakni eksploitasi anak. Ia juga meminta agar pemerintah tidak lalai dalam situasi darurat seperti yang terjadi di beberapa daerah seperti kasus lapangan minyak Tiaka di Kabupaten Morowali, Kasus kerusuhan Buol, dan Kasus Bima, Nusa Tenggara Barat.

Dalam peristiwa itu sejumlah anak menjadi korban. Di Tiaka misalnya, empat anak menjadi korban dan mereka ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ikut serta dalam pengrusakan fasilitas perusahaan. Demikian halnya di Buol, dua anak menjadi korban dalam bentrokan di daerah itu.(Ant/BEY)

Tiga Jenderal Polri Pimpin Penyelidikan di Bima


Polhukam / Senin, 26 Desember 2011 16:10 WIB




Metrotvnews.com, Jakarta: Tim khusus Mabes Polri masih menyelidiki kasus unjuk rasa yang menewaskan dua orang di Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat, 24 Desember lalu. Tim dipimpin langsung oleh tiga pejabat Polri.

"Tim Mabes Polri yang turun ke lapangan, tanggal 24 sudah tiba di sana. Akan melakukan penyelidikan dalam rangka penegakan hukum," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Saud Usman Nasution di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (26/12).

Ketiga pejabat tersebut, yakni Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Sutarman, Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Komjen Pol Imam Sujarwo, dan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Komjen Pol Fajar Prihantoro.

Saud menjelaskan, Kabareskrim akan memimpin penyelidikan terhadap pengunjuk rasa atau kelompok massa yang memblokade jembatan penyebrangan di pelabuhan. Jembatan itu merupakan akses menuju kapal feri, sehingga aktifitas penyebrangan lumpuh total.

Sementara Kabaharkam akan dikirim untuk merehabilitasi peralatan milik Polri yang hancur. Sebab, dalam kejadian itu, sebuah pos polisi juga dirusak massa. Kabaharkam juga memberi arahan terkait langkah-langkah yang harus dilakukan anggotanya paskakejadian.

Untuk Irwasum, tugasnya mengevaluasi pelaksanaan penegakan hukum oleh Kepolisian Daerah NTB dan jajarannnya, saat unjuk rasa terjadi. Irwasum akan menyelidiki apakah terjadi pelanggaran hukum, pelanggaran etika profesi, maupun pelanggaran disiplin oleh anggotanya.

"Polisi saat ini transparan, kita juga akuntabel. Siap untuk diaudit, siap untuk mempertanggung jawabkan apa langkah-langkah yang dilakukan petugas di lapangan. Dan kita mengharapkan adanya

kerjasama semua pihak, berikan informasi dan masukan tentang kejadian tersebut," jelas Saud.

Sekitar 300 warga Kecamatan Lambu, Bima, memblokade Pelabuhan Sape sejak 20 Desember 2011. Warga yang tergabung dalam Front Rakyat Anti-Tambang (FRAT) itu mendesak Pemerintah Kabupaten Bima mencabut SK 188 tentang Eksplorasi Pertambangan Emas di Sape dan Lambu.

Saud mengatakan, aksi massa membuat aktiftas warga lumpuh total. Warga yang hendak mudik Natal dan Tahun Baru tak bisa berangkat karena akses diblokade. Upaya negosiasi polisi juga sia-sia. Pada 24 Desember, polisi akhirnya membubarkan massa.

Dalam pembubaran tersebut, polisi melepas tembakan peringatan. Namun, dua orang diduga tewas terkena tembakan dan 10 lainnya luka-luka. Polisi kini menunggu hasil otopsi kedua korban untuk bukti penyidikan kasus tersebut.(IKA)