Sebuah studi terbaru menyatakan bahwa laki-laki yang merokok di rumah dapat memperpendek usia pasangan.
Dalam studi yang dipublikasikan Public Library of Science (PLoS) di AFP, ditemukan bahwa perempuan yang meninggal ternyata memiliki suami perokok.
Studi itu dilakukan Sarah Nechuta, peneliti dari Universitas Vanderbilt, Amerika Serikat.
Sarah menggunakan data dari Studi Kesehatan Perempuan Shanghai yang
mengumpulkan informasi lebih dari 71.000 perempuan bukan perokok, tidak
minum alkohol, dan punya catatan gaya hidup sehat. Subjek penelitian
itu berusia antara 40-70 tahun antara tahun 1996-2000.
Perempuan dalam studi tersebut diamati selama 9 tahun. Hasilnya 2.860
meninggal. Sebanyak 1.351 perempuan di antaranya meninggal akibat
menderita kanker, sedangkan 775 perempuan mengalami penyakit
kardiovaskular. Faktanya, perempuan yang meninggal ternyata memiliki
suami perokok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar